Pagi ini , sebelum saya menghadapi final exam kedua (9.00 AM) , ada berita menarik yang masuk ke e-mail saya . Berita ini tentang anak salah seorang pemimpin Hamas yang berpindah agama dari Islam ke Kristen . Berita selengkapnya bisa di lihat di sini .
Hal ini membuka kembali diskusi pada salah satu kajian semasa saya SMA . Diskusi kali itu membahas tentang fenomena orang Islam tapi yang tidak Islami . Fenomena ini saya rasa sudah cukup jelas di sekitar kita . Cukup kita keluar sebentar ke jalan raya terdekat dan kita akan mendapati fenomena ini . Ada banyak indikasi yang bisa kita lihat . Mulai dari jilbab tp pke baju ketat , muslim tp klo malam clubbing , hingga mungkin yang remeh semisal memilih nongkrong ama teman daripada sholat padahal sudah waktunya . Pada saat itu , saya jadi ingin mendalami lebih dalam tentang fenomena tersebut dan mengaitkan dengan identitas keislaman yang kita anut . Mengapa mereka mengakui Islam sebagai agama mereka tapi tidak mengerti bagaimana Islam mengajarkan kepada mereka cara berperilaku yang sesuai dengan Qur'an dan Hadist .
Beberapa waktu setelah itu , saya mulai 'mewawancarai' beberapa teman saya . Pertanyaannya cukup mudah .
Mengapa kamu memilih Islam sebaga Agama kamu ?
jawaban yang paling banyak saya dapat adalah ,
"Karena sejak kecil agama saya Islam."
atau
"Karena orang tua saya Islam ."
Setelah itu iseng - iseng saya baca cerita muallaf yang masuk Islam dan perjuangan mereka dalam mempertahankan akidah . Hem . Berbeda seratus delapan puluh derajat dengan kita yang terlebih dahulu mengenal Islam sejak lahir . Mereka bisa bangga memilih Islam sebagai agama mereka , sedangkan kita ? Boro - boro bangga , terkadang kita merasa bahwa Islam itu agama yang penuh pengekangan . Ini dilarang itu dilarang . Segala serba di atur . Padahal andai kita mencari ilmu tentang itu , tentu semua itu ada alasan dan manfaatnya .
Dari situ saya berpendapat bahwa pantaslah jika fenomena yang saya jelaskan di atas terjadi . Ternyata mereka memeluk Islam karena orang tua dan bukan karena pilihan dari kesadaran mereka sendiri . Sepelekah ini ? Ups . . Tunggu dulu . Inilah yang mendasari kemunduran Islam pada saat ini . Karena memeluk Islam bukan sebagai pilihan , tp sebagai 'paksaan' . Baik paksaan lingkungan maupun keluarga .
Akhir kata , bagi Anda yang seorang muslim , jangan pernah berhenti untuk mempelajari Islam . Semoga hal yang menimpa MOSAB HASSAN YOUSEF tidak terjadi pada kita . Dan kita doakan agar dia bisa kembali memeluk Islam seperti semula .
Tolong baca wawancara mengapa dia memeluk kristen dan kita diskusikan solusinya . Ini sebagai langkah preventif agar tidak terulang hal yang sama bagi generasi berikutnya .
18 comments:
semoga kita selalu diberikan hidayah dalam mempertahankan keyakinan Islam ini...Amin
yaNg maNa yaCk.. Yach sUSaH niCh.. isLam Yg gw Yakini deCh..
hmmm...berat juga postingannya
tapi kalo emank kita islam karena kedua orang tua kita islam mau jawab apa???
apa bilang, " karena ketika saya lahir saya sudah bisa memilih agama islam"
begitu????
@bungaliani : semoga. :)
@kavi borland : klo islam yang mas yakini seperti apa ?
@yani : sebelumnya saya ingin minta maaf klo ini membangkitkan emosi mbak . but this is just one of my humble opinion . bisa saja saya salah dan bisa saja saya bener . jadi langkah pertama nih , , stay cool dulu . gmn mbak ? :)
no offense di artikel ini kq . piss . v^_^
dsini saya hanya ingin mengingatkan , bahwa kita harus bersyukur bahwa sejak kecil kita sudah jadi seorang muslim , masalahnya setelah itu kita mw g untuk mendalami Islam lebih jauh . sehingga kita bener-bener tahu dan yakin bahwa ISlam itu adalah agama yg paling bener . jd ada rasa bangga dalam diri kita ketika orang tanya , agama kamu apa ? dan jawaban kita , ISLAM .
Bukan berarti saya menyalahkan kita terlahir sebagai seorang muslim . itu malah suatu yang wajib d syukuri . nah , , pertanyaannya kita sudah mensyukurinya atau belum ?
saya bener-bener takut bahwa akan ada muslim yang pindah agama di karenakan tidak mengetahui agamanya sendiri . maka saya ambil contoh di atas . seorang anak pemimpin HAMAS bisa saja menjadi seorang kristen . padahal secara analogi seharusnya dia memahami Islam secara utuh dan meyakininya . jika itu bisa terjadi pada dia , apakah kita bisa menjamin hal yang sama tidak akan terjadi pada diri kita ?
maka , , lewat artikel ini saya hanya ingin mengajak , ayolah mempelajari Islam . tantangan ke depan akan semakin berat .
hmm,,
sejak lahir kita kan ga bisa milih,,
tapi sekarang,,
gw yakin banget ama Islam,,
jawaban yan jujur sih abis orang tua saya islam jadi saya islam.
saya juga pernah menjawab gitu kok. coba deh jalan-jlan ke http://ikrarestart.wordpress.com/2008/07/14/apakah-agama-itu-benar-adanya
astaghfirullahal'adziim...
Semoga hal itu jangan sampai terjadi pada saya dan keluarga saya serta muslim lainnya...
meskipun saya islam dari ortu, saya bangga sebagai islam....bahkan sangat bangga...aku sakit kalo ada agama lain menyentuh akidah islam apalagi merobek2nya...sebenernya saya ingin menulis tentang kritik beberapa Novel ISLAM tetapi TIDAK ISLAMI yang saya baca, tapi belom ada waktu...skrg aku lagi sakit..dan masih sakit...
memeluk islam harus secara khaffah
Mas Sheva...aku udah nulis ttg novel islam tapi tidak islami, aku kasih ping ke postingan ini....thanks yah..
Salam kenal mas Sheva, bener banget apa yang anda katakan. Sepertinya, kesadaran untuk beragama Islam di kalangan muslim harus mulai di tanamkan mindsetnya.
alhamdulillah saya muslim sejak lahir. semoga Allah swt menjaganya dan mematikanku dalam keadaan khusnul khotimah. amiiinn.
@ #5 : jika suatu saat kamu d beri pilihan masalah ini , jawaban km masih tetep Islam kn ? :)
@ #6 : saya udh baca artikel mas . lumayan untuk menambah pengetahuan . buat yang butuh penjelasan mengapa kita harus memilih Islam bahkan Injil dan Weda pun menganjurkannya , silahkan kunjungi link yang sudah d beri mas ikra . lumayan untuk menambah ketebalan iman . :D
@ #7 : sama dengan saya mbak . tp apa perasaan yang sama juga di rasakan para umat muslim di indo yang masih suka menutup mata dan telinga terhadap hal yang berbau keislaman ya ? :-?
@ #8 : bagaimana definisi kaffah menurut mas ?
@ #9 : makasih mbak . such a nice artikel . shining my day . :)
@ #10 : salam kenal juga dek . yups . kesadaran bahwa Islam adalah agama yang bener di tinjau dari berbagai sudut pandang . sehingga , ketika ada pertanyaan seperti di artikel d atas , maka saya harap jawabannya akan menjadi :
"saya muslim karena Islam adalah agama yang paling benar dan sesuai dalam hidup saya ."
@ #11 : amiiin . muslim sejak lahir adalah takdir . tapi muslim hingga akhir hayat adalah pilihan . bener g ustadz ? :D
Insya Allah sie mantap memilih Islam Sebagai Agama sampai tarikan nafas terakhir..
Amiin
@ #13 : amiin . . semoga kita bisa berkumpul d surgaNya . :)
kalo aku islam yang ada dimana-mana aja... :D
Assalamualaikum wr.wb.
Afwan akhi baru sempat jalan2 lagi ke blog antum…
Mengenai hobi saya yang jauh dari kedokteran gigi, sampai sekarang saya memang berusaha keras untuk mencintai profesi saya tersebut. Karena memang kegemaran2 saya jauh sekali dari bidang ini. Jadi doakan ya…hehehe
Mengenai apakah saya akan bergabung dengan sebuah jamaah?
Saya kira tergantung dari persepsi kita ttg jamaah. Saya sendiri menanti kapan jamaah ikhwanul muslimin di Indonesia kembali ke khittah asalnya. Karena saya pengagum gerakan ini juga terhadap konsep2nya dsbnya.
Atau kalo memang tidak ada jamaah yang cocok. Ya…saya akan menunggu jamaah musliminnya imam Mahdi aja. Sambil mempersiapkan diri dan anak2 saya (kelak) untuk menghadapi fitnah besar akhir zaman yang akan datang tidak lama lagi (menurut saya). Dan saya rasa, serangan Israel ke Gaza baru2 inimerupakan salah satu rangkaian panjang menuju kesana.
Ingat perkataan Imam Ibnu Mas’ud ra.
“"Jamaah itu adalah apapun yang berada pada al haq (Quran dan sunnah), meskipun sendirian, itulah jamaah."
Mengenai tulisan ttg peradabannya ustad Suharsono. Saya belum sempat baca2. Maklum sibuk di klinik….
InsyaAllah kalau sempat saya akan buat reviewnya. Sudah ada sih…Cuma masih mentah…
Wassalam…
Insya Allah saya selalu menjadi muslim mengikuti Islamnya nabi Muhammad saw.
tapi kalo emank kita islam karena kedua orang tua kita islam mau jawab apa?
Post a Comment
It is my pleasure to get your best respond through your comment